Semarang, 21 Juni 2025 — Mahasiswa Tim KKN Universitas Diponegoro (UNDIP) yang tergabung dalam program KKN TIM 59 IDBU melaksanakan program penguatan sosial bagi pelaku UMKM di RW 05 dan RW 06 Kelurahan Rowosari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya mahasiswa dalam memberdayakan masyarakat melalui peningkatan kapasitas sosial dan jejaring komunitas.
Bertempat di halaman rumah Ketua RW 05, kegiatan ini dihadiri oleh pelaku UMKM lokal, Ketua RW/RT, serta tokoh masyarakat. Acara dibuka dengan sambutan oleh Ketua RW 05, Ibu Ely, yang menyampaikan pentingnya solidaritas dan kerja sama antar pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha lokal.
Program ini berfokus pada pemberdayaan sosial pelaku UMKM melalui edukasi komunitas, diskusi kelompok, serta pencanangan forum komunikasi UMKM antar-RW. Selain edukasi sosial, kegiatan ini juga menghasilkan komitmen awal terbentuknya forum UMKM RW 05 dan RW 06 sebagai ruang komunikasi bersama. Forum ini diharapkan menjadi wadah kolaboratif bagi pelaku UMKM dalam berbagi informasi, peluang usaha, serta kerja sama produksi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat skema “Iptek bagi Desa Binaan Undip” (IDBU), yang diketuai oleh Prof. Dr. Widowati, S.Si., M.Si., bersama anggota Prof. Dr. Titik Ekowati, M.Sc., Dr. Susilo Hariyanto, S.Si., M.Si., dan Satriyo Adhy, S.Si., M.T. Program ini melibatkan 47 mahasiswa dari berbagai fakultas dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) dengan tema “Peningkatan Kualitas dan Produktivitas serta Daya Saing Produk UMKM melalui Transformasi Digital.”
Fina Idamatussilmi, mahasiswi Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, selaku pemateri, membahas pentingnya literasi informasi dalam pengembangan UMKM. Peserta diajak memahami bagaimana informasi dapat digunakan untuk membaca tren pasar, mengenali kebutuhan pelanggan, hingga merancang strategi inovasi berbasis data, seperti pengembangan produk, pengemasan, dan penetapan harga yang lebih tepat sasaran.
Selanjutnya, peserta juga diberikan pemahaman mengenai pentingnya kecerdasan digital dalam menghadapi penyebaran informasi di era internet. Materi mengenai hoaks menjadi perhatian utama, mengingat dampaknya yang dapat merugikan secara sosial dan ekonomi. Peserta dikenalkan pada ciri-ciri umum hoaks, cara memverifikasi informasi melalui situs seperti cekfakta.com, serta pentingnya menjaga etika saat membagikan informasi di media sosial.
Dengan pendekatan yang mudah dipahami dan relevan bagi pelaku UMKM, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya informasi yang akurat dan etis sebagai dasar dalam pengambilan keputusan usaha maupun kehidupan digital sehari-hari.