Semarang, 27 September 2025 – Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro menyelenggarakan Webinar dengan topik “Budaya dan Manajemen Lembaga Informasi: Strategi Mengatasi Krisis Modal Intelektual di Perpustakaan.” Kegiatan ini menghadirkan Prof. Dr. Laksmi, S.S., M.A. sebagai pemateri utama dan diikuti oleh mahasiswa dari berbagai angkatan, dosen, serta praktisi di bidang ilmu perpustakaan dan informasi.
Webinar ini diselenggarakan sebagai upaya memperluas wawasan akademik, memperkuat pemahaman mengenai pentingnya modal intelektual dalam pengelolaan lembaga informasi, serta mendorong kolaborasi antara civitas akademika dan praktisi untuk merumuskan strategi dalam menghadapi tantangan krisis pengetahuan di perpustakaan.
Rangkaian kegiatan webinar ini dimulai dengan pembukaan oleh pemandu acara, Keisya Ayu Prameswari. Acara kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Universitas Diponegoro sebagai bentuk penghormatan dan penghayatan terhadap identitas bangsa serta institusi. Selanjutnya, Sambutan diberikan oleh Ketua Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Heriyanto, Ph.D., yang menegaskan urgensi tema webinar bagi pengembangan keilmuan di bidang perpustakaan dan informasi.
Memasuki acara inti, materi utama dipaparkan oleh Prof. Dr. Laksmi, S.S., M.A., yang membahas secara komprehensif strategi menghadapi krisis modal intelektual di perpustakaan. Sesi pemaparan ini kemudian dilanjutkan dengan diskusi yang dipandu oleh moderator, Nur’aini Perdani SP, S.Hum., M.A. Diskusi berjalan secara interaktif, ditandai dengan partisipasi aktif peserta melalui pertanyaan dan tanggapan kritis yang memperkaya substansi pembahasan.
Menjelang akhir acara, sambutan penutup disampaikan oleh Lydia Christiani S. Hum., M. Hum., yang memberikan apresiasi terhadap kontribusi narasumber, moderator, serta antusiasme para peserta. Acara ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada narasumber dan moderator sebagai bentuk penghargaan, serta sesi foto bersama yang menjadi penanda resmi berakhirnya rangkaian kegiatan webinar.
Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta kerja sama yang semakin erat antar civitas akademika, khususnya dalam pengembangan kajian budaya dan manajemen lembaga informasi. Webinar ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa, peneliti, maupun praktisi untuk terus meningkatkan kompetensi akademik dan profesional, serta memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat pengetahuan di tengah tantangan era digital.