Desa Branjang, Ungaran Barat – Desa Branjang yang berlokasi di Kecamatan Ungaran Barat, Semarang merupakan salah satu desa wisata yang menyimpan potensi usaha kreatif lokal. Salah satunya adalah UMKM bernama Antoaquarium & Art yang bergerak di bidang seni lanskap air atau aquascape. Meskipun menawarkan produk yang artistik dan menarik, UMKM ini masih menghadapi keterbatasan dalam menyampaikan citra dan nilai produknya secara luas. Informasi selama ini disampaikan secara lisan dan melalui platform e-commerce UMKM lain, namun tidak terdokumentasi dengan terstruktur, sehingga sulit diakses oleh calon pembeli maupun masyarakat umum yang ingin mengenal lebih dalam tentang produk.
Menjawab kebutuhan tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Tim 107 Universitas Diponegoro menginisiasi program digitalisasi informasi berbasis QR Code. Program ini dirancang tidak hanya sebagai media promosi, tetapi juga sebagai strategi untuk membangun citra produk melalui narasi yang kuat dan mudah diakses. Narasi digunakan untuk memperkenalkan sejarah, nilai budaya, serta aspek fungsional dari produk aquascape, sehingga citra yang terbentuk tidak hanya visual, tetapi juga informatif dan bernilai.
Dalam pelaksanaannya, beberapa anggota tim berkolaborasi menyusun dan mengemas informasi secara digital. Nova, Diva, dan Lietan menyusun narasi yang menggambarkan latar sejarah dan budaya aquascape dari berbagai perspektif, Ilham menyusun panduan teknis perawatan produk, sedangkan Anjani dan Engga bertanggung jawab dalam pengelolaan media digital. Semua konten tersebut dirangkum dalam satu halaman Linktree yang berisi narasi sejarah, nilai budaya, panduan perawatan, video profil UMKM, tautan ke e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia, serta informasi kontak. Linktree ini kemudian diubah menjadi QR Code dan dicetak untuk ditempel pada kemasan produk agar mudah diakses oleh konsumen.
Melalui QR Code tersebut, citra produk tidak hanya dibentuk melalui tampilan fisik, tetapi juga melalui informasi yang terstruktur dan bernilai. Narasi menjadi alat penting dalam membangun identitas produk yang otentik, menciptakan kedekatan emosional, serta membedakan produk lokal dari yang lain. Inovasi ini diharapkan mampu mendukung promosi UMKM secara berkelanjutan dan memperkuat daya saing produk aquascape milik Antoaquarium & Art di era digital.
Penulis: Anjani Nuraini
DPL:
1. Gani Nur Pramudyo, M.Hum.
2. Muhammad Hamdan Mukafi, S.S., M.A.
3. Siti Komariya, S.S., M.A
Lokasi: Desa Branjang, Ungaran Barat, Jawa Tengah
