Semarang, 4 September 2025 – Kabar membanggakan datang dari mahasiswa prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Universitas Diponegoro, Fadhil Khoiri, yang berhasil mengukir prestasi internasional dalam ajang ASEAN Exchange: Youth Inter-Action Exploration (YIAE) Chapter 3 yang diselenggarakan oleh Indonesian Youth Action (IYA) pada 11–16 Agustus 2025 di tiga negara, Singapura, Malaysia, dan Thailand.

Sebanyak 30 delegasi dari berbagai universitas dan SMA di lebih 20 provinsi di Indonesia, seperti Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Aceh, Kalimantan Timur, dan Papua, turut berpartisipasi dalam kegiatan internasional ini. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri peserta dari sejumlah universitas luar negeri. Program ini dirancang untuk mengasah keterampilan kepemimpinan, literasi, dan public speaking, sekaligus menghasilkan Project Policy Brief yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs).

Dalam pelaksanaan program, para delegasi terlibat dalam berbagai agenda, di antaranya:

  • University Exploration, di National University of Singapore (NUS), Universiti Teknologi Malaysia (UTM), dan International Islamic University Malaysia (IIUM).
  • Eksplorasi budaya dan sejarah, termasuk kunjungan ke Putrajaya untuk mengenal sistem pemerintahan Malaysia serta landmark Petronas Twin Towers di Kuala Lumpur.
  • Policy Brief Presentation, forum pemaparan gagasan kebijakan berbasis SDGs.
  • Kunjungan resmi ke Konsulat Jenderal RI Penang, sekaligus prosesi penyerahan piagam penghargaan.
  • Eksplorasi budaya dan wisata di Thailand, mencakup Chang Puak Camp, Sleeping Buddha, dan Samila Beach di Songkhla City.

Pada ajang bergengsi ini, tim yang dipimpin oleh Fadhil Khoiri berhasil meraih penghargaan Best Team. Sebagai ketua tim, Fadhil menjadi motor penggerak dalam menjaga koordinasi, menyatukan gagasan anggota tim, dan memastikan tim tampil kompak di hadapan juri internasional. Capaian ini mempertegas peran Fadhil sebagai pemimpin yang mampu mengarahkan tim hingga tampil maksimal di kancah internasional.

“Saya merasa bangga bisa mewakili Universitas Diponegoro khususnya prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi, Fakultas Ilmu Budaya, dalam program internasional dapat menambah pengalaman akademik dan relasi. Kegiatan ini bukan hanya melatih kepemimpinan dan membangun koneksi internasional saja, tetapi juga memberi pengalaman berharga untuk mengenal langsung keberagaman budaya di negara lain,” ujar Fadhil Khoiri.

Prestasi ini juga menjadi bukti nyata bahwa kerja sama, komunikasi, dan kepemimpinan yang solid dapat menghasilkan pencapaian gemilang di kancah internasional. Keberhasilan tersebut diharapkan mampu memotivasi generasi muda Indonesia untuk terus mengembangkan potensi diri, berperan aktif di kancah internasional, serta membawa pulang ilmu dan pengalaman berharga yang dapat diterapkan bagi kemajuan bangsa. Dengan demikian, prestasi ini tidak hanya tidak hanya menjadi kebanggaan individu dan tim, tetapi juga menjadi kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa di tingkat nasional maupun internasional.

Bagikan: