Semarang (19/11) Pada tanggal 19 Oktober 2024, HMPS Ilmu Perpustakaan (ILPUS) Universitas Diponegoro (Undip) menyelenggarakan kegiatan studi banding dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan (HMPIP) Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB). Kegiatan ini bertujuan untuk saling bertukar pengetahuan, pengalaman, serta mempererat hubungan antara dua organisasi mahasiswa dalam rangka memperkuat jaringan dan inovasi melalui kolaborasi.

Studi banding yang mengusung tema “Building Collaborative Synergies to Strengthen Networks and Innovation Through Inter-Association Cooperation” ini dimulai dengan sambutan dari ketua pelaksana studi banding HMPS ILPUS Undip dan ketua pelaksana Sambang Dulur dari HMPIP FIA UB. Kedua sambutan tersebut menjadi ungkapan rasa hormat dan terima kasih atas kehadiran para peserta studi banding.

Setelahnya, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Umum HMPIP FIA UB, Ketua Umum HMPS ILPUS Undip, serta perwakilan dari dosen pembimbing kedua organisasi. Dalam sambutan mereka, disampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah awal untuk memperkuat sinergi antara kedua himpunan mahasiswa, khususnya dalam pengembangan organisasi.

Sesi berikutnya adalah presentasi grand design oleh ketua dan wakil ketua dari kedua himpunan. Dalam sesi ini, mereka memaparkan rencana strategis dan visi masing-masing organisasi ke depan. Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan diskusi interaktif yang melibatkan seluruh anggota HMPIP FIA UB dan HMPS ILPUS Undip. Kedua himpunan berbagi informasi mengenai program kerja, cara pelaksanaannya, tantangan yang dihadapi, serta solusi yang diterapkan untuk mengatasi hambatan dalam organisasi mereka.

Sebagai penutup kegiatan, dilakukan penyerahan plakat antara HMPS ILPUS Undip dan HMPIP FIA UB sebagai simbol kerjasama yang diharapkan terus terjalin di masa mendatang.

Kegiatan studi banding ini diharapkan menjadi titik awal untuk memperkuat kerja sama antara dua organisasi mahasiswa, memperluas jaringan, serta mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa ilmu perpustakaan. Dengan adanya sinergi ini, diharapkan lahir inovasi-inovasi baru yang dapat mendukung pengembangan akademik dan profesionalisme di bidang perpustakaan dan informasi.